Minggu, 03 Maret 2019

Yuk Intip DPP Golkar Terima Surat Pengunduran Diri Idrus Marham Sebagai Pengurus

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengutarakan jika dianya sendiri udah terima surat pengunduran diri Idrus Marham dari susunan kepengurusan Partai Golkar pada Jumat (24/8/2018) . Idrus mundur dari jabatannya jadi Koordinator sektor Kelembagaan Partai Golkar sebab terangkut perkara perkiraan korupsi yang tengah diusut oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) . " DPP Golkar udah terima surat pengunduran diri Bapak Idrus tertanggal 24 Agustus, ini hari, " tutur Airlangga waktu berikan info wartawan di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (24/8/2018) .
Artikel Terkait : contoh surat pengunduran diri

Menurut Airlangga, dalam surat itu Idrus beralasan mau konsentrasi pada perkara hukum yang tengah menjeratnya. Idrus awal mulanya beberapa kali dicheck KPK jadi saksi berkenaan perkara kesepahaman kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1 di Propinsi Riau.

Oleh karena itu, kata Airlangga, Idrus pilih buat mundur dari jabatan pengurus DPP Partai Golkar. " DPP Golkar berikan animo atas kerelaan Bapak Idrus, ikut pada jiwa ksatria Pak Idrus Marham buat mengundurkan diri jadi pengurus DPP Golkar agar bisa konsentrasi melawan soal hukum, " kata Airlangga. " Kita semua berdoa bapak Idrus tabah dalam melawan ujian ini serta ini adalah budaya politik yang baik, " tuturnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar